Diberdayakan oleh Blogger.

Shopping Cart Details


Order Details Amount
GRAND TOTAL:

Please choose a checkout option.
No personal data required.

Send in Orders

It's Quick & Easy! Details here will not be published.

Please include messages to us here.

Checkout

Popular Posts

Raja Abdullah II Janji Akan Lindungi Masjidil Aqsha dari Serbuan Para Pemukim Yahudi

  


20160326_07



Raja Yordania, Abdullah II mengecam pemukim fanatik Yahudi lantaran berupaya melanggar kesucian dari kompleks Masjid al-Aqsa di Yerusalem sesudah berlangsung bentrokan waktu festival keagamaan Yahudi di situs suci itu.

Raja Abdullah II berjanji melawan pemukim ilegal Yahudi manfaat menjaga Masjid al-Aqsa. Dia menampik usaha terang-terangan serta berkali-kali oleh pihak Israel untuk merubah status quo situs al-Aqsa.

Sebelumnya, hari Sabtu (14/08/2016) lebih dari 304 pemukim ilegal Yahudi fanatik, didampingi serdadu Zionis, menyerbu Masjidil Aqsha lewat Pintu Maghariba untuk memperingati perayaan Tisha B’av yang mereka yakini sebagai momen penghancuran Kuil Pertama serta Kedua. Pasukan penjajah memberi pengawalan ketat pada beberapa pemukim Yahudi waktu mereka lakukan rangkaian ritual di Masjidil Aqsha. Hari itu, empat jamaah Muslim juga diculik pasukan penjajah serta sekitaran 15 jamaah Muslim terluka.

Seperti di ketahui, perjanjian internasional pada tahun 1994, Yordania memegang hak kepemilikan website Temple Mount serta Masjid al-Aqsa.

“Tanggung jawab kami pada beberapa tempat suci Muslim di Yerusalem yaitu prioritas paling utama kami di arena internasional, serta kami memakai semua langkah yang dibutuhkan untuk menjaga Masjid al-Aqsa, ” kata Raja Abdullah II, seperti diambil dari Jerusalem Post, Selasa (16/8/2016).

Pada hari Ahad 14 Agustus 2016, lebih dari 300 orang warga Yahudi berkunjung ke situs suci , yang untuk warga Yahudi untuk menandai kehancuran dari dua kuil kuno di situs suci. Banyak dari mereka diusir lantaran masuk
kompleks al-Aqsa.

Perang Agama


Disamping itu, Menteri Wakaf serta Masalah Tempat Suci Islam Yordanita, Dr. Wail Arobiyat dalam pernyataan persnya hari Senin (15/08/2016) menyampaikan, Yordania dengan adanya ini menyatakan penolakanya mentah-mentah apa yang dikerjakan beberapa pemukim Zionis dengan jumlah mereka mendekati 400 orang dalam sehari kemarin menyerbu Al-Aqsha serta dengan perlindungan besar-besran dari kepolisian dan pasukan khusus serta lewat cara

Diambil PIC, Menteri Arobiyat mengatakan pada beberapa pegawai, satpam serta semuanya pihak yang ada di tubuh wakaf islam Al-Quds yang tetaplah bertahan membela Al-Aqsha serta selalu lakukan perlawanan pada kebrutalan Zionis. Ia minta Liga Arab serta OKI dan PBB untuk menghimpit pemerintah Zionis supaya selekasnya hentikan kebrutalanya. Mereka berusaha merubah fakta histori yang berlaku di Palestina. Mereka menginginkan merubah kesucian golongan muslimin seperti Ka’bah Musyarifah serta al-Haram Nabawi Syarif.

Terlebih dulu, Mufti Agung Baitul Maqdis, Syeikh Muhammad Hussein, menyampaikan tidak satu juga dari kejahatan-kejahatan Israel bakal menyurutkan semangat rakyat Palestina.

“Masjid al-Aqsha yang suci ini cuma untuk golongan Muslim, ” kata Syeikh Hussein diambil PIC.

Disamping itu, gerakan perlawanan Islam Hamas mendesak warga Palestina supaya lantang menentang agresi penjajah Israel atas Masjidil al-Aqsha serta berpihak pada hak-hak golongan Muslim untuk lakukan beribadah di Masjidil Aqsha.


CAR,FOREX,DOMAIN,SEO,HEALTH,HOME DESIGN

 


Instagram Sorot Publik


Info Section Text