Sekali lagi bangsa Indonesia membuat bangga pada produk senjata buatan
PT PINDAD. Karena, perusahaan senjata indonesia yang bermarkas di
Bandung ini dapat membuat terobosan senjata baru jenis Sniper yang
memiliki kaliber peluru besar yaitu 12,7 milimeter (mm). Di dunia, cuma
empat negara termasuk Indonesia yang sanggup membuat senjata ini.
Informasi dari situs resmi Pindad, senjata sniper diberi nama SPR 2 ini
merupakan senapan anti materil yang merupakan anggota senapan array
presesi tinggi.
![]() |
Ilustrasi |
Senjata sniper SPR 2 merupakan senapan tembakan tunggal, yang memiliki
aksi baut dengan penglihatan optik dan a malt baffle muzzle brake untuk
mengurangi kekuatan hentakan. Tidak sampai disitu Sniper ini juga
dilengkapi teknologi yang mampu melihat sasaran di malam hari.
SPR 2 andalan ini sangat mematikan karena kemampuan yang dimilikinya
dapat menembus kendaraan tank baja yang besar, serta memiliki jangkauan
area tembak hingga 2 kilometer (km) dan memiliki tiga efek dahsyat
amunisi sekaligus yaitu menembus, membakar dan meledakkan.
![]() |
Senjata sniper SPR 2 buatan PT PINDAD |
Kehadiran senjata sniper SPR 2 ini sempat membuat mata negara-negara maju di dunia tercengang dan kaget,
karena sampai saat ini hanya ada tiga negara yang mampu membuat sniper dengan kaliber besar ini, yaitu Amerika Serikat (AS) dan dua negara di Eropa.
Pada saat ini Pindad tengah membuat 150 pucuk sniper SPR 2 ini untuk
Komando Pasukan Khusus (Kopasus). Dan jika anda belum tahu harga per
unitnya, SPR 2 ini dibanderol sekitar Rp 200 juta per pucuknya.
Kopasus dengan senjata SPR 2 kelas dunia ini diharapkan akan dapat
lebih meningkatkan kualitas Kopasus yang merupakan pasukan elit yang
sudah banyak dikenal oleh dunia internasional.
Dengan banyaknya varian senjata produksi industri pertahanan indonesia
ini menjadi bagian dari harapan pemerintah indonesia agar dapat
menciptakan kemadirian Indonesia dalam menghasilkan persenjataan
sendiri, sehingga tidak memiliki ketergantungan dengan negara lain.
Kualitas produk alat utama sistem senjata (alutsista) PT Pindad semakin
baik. Hal itu membuat prajurit Indonesia bertambah 'sakti' dalam
menjalankan tugasnya ujar Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri
(Pussenif) TNI AD Mayjen TNI Hinsa Siburian
"Adanya produk-produk PT Pindad, kesaktian para prajurit bertambah.
Mereka memiliki sistem persenjataan yang semakin baik," kata Hinsa.
Produk Pindad juga kian menjawab kebutuhan prajurit di lapangan.
Sehingga bisa menuntaskan tugas-tugasnya dengan lebih efektif dan
efisien dalam penggunaan alutsista.
Mudah-mudahan kedepannya produk unggulan PT PINDAD ini dapat menjadi
senjata bagi seluruh prajurit TNI sehingga prajurit ini bisa lebih
maksimal, karena secara skill individu bahwa prajurit TNI ini cukup di
segani oleh bangsa-bangsa di dunia, apalagi di tunjang dengan peralatan
yang canggih dan modern seperti buatan PT pindad ini.
Jika anda bangga dengan terobosan PT PINDAD dengan senjata sniper SPR 2 ini, SEBARKAN dan LIKE.